Download buku blender 3d bahasa indonesia pdf






















Beres… jika di-render F12 hasilnya tekstur kayu masih belum tepat seperti gambar kanan. Silakan Render F12 lagi. Render F12 lagi untuk melihat hasilnya. Render F12 untuk melihat hasilnya lagi.

Rasanya repot jika harus Render F12 melulu untuk melihat hasilnya. Kini kita akan atur viewport agar bisa tampil teksturnya. Caranya aktifkan dulu panel Properties shortcut N 2. Dan tool Method of Display menjadi Material. Maka di viewport akan tampil objek dengan material bitmapnya. Meski semua vga card sudah support Open GL namun akan sangat optimal jika menggunakan graphic Card merk Nvidia.

Untuk memberi material pada objek lain, aktifkan dulu objeknya misal kotak seperti gambar kanan. Klik kanan 2. Di Editor Material klik Browse Material , pilih material. Coba ulangi untuk atapnya agar bertekstur kayu seperti ini. Silakan buat material lain seperti ini 5.

Dengan cara yang sama seperti material kayu, terapkan material pada 4 tiang. Silakan berlatih… merepotkan bukan, harus Browse Material 4 kali untuk 4 objek? Caranya akan dibahas sebentar lagi dan menurut penulis lebih mudah cara di Blender dari pada 3D Studio Max. Kini kita akan membuat material baru yaitu gelas untuk ban. Aktifkan dulu salah satu ban sebagai berikut Klik kanan 2. Agar menjadi gelas transparan, ceklis Transparency. Hasilnya material hanya transparan saja.

Lebih realistis lagi jika transparancy : Raytrace. Terlihat ban seakan terbuat dari gelas kebiru-biruan. Simsalabim… Kini semua ban sudah material gelas. Sangat mudah kan? Aktifkan dengan klik kanan dulu objek plane tersebut. Beri nama Materials Ganti Warna 3. Jika di-render F12 hasilnya lantai berwarna orange seperti plastik dan belum menarik. Render F12 untuk melihat hasilnya. Coba perkecil nilai Gloss: Amount menjadi 0. Melihat hal tersebut, Ton pun mendirikan perusahaan Not a Number NaN yang difungsikan untuk mengembangkan dan memasarkan Blender lebih jauh lagi.

Adapun cita-cita dari perusahaan tersebut adalah untuk menciptakan sebuah perangkat lunak animasi 3 Dimensi yang unggul, mudah digunakan oleh masyarakat umum dan yang paling penting adalah bersifat gratis. Namun, seiring berjalannya waktu, perusahaan NaN mulai sedikit mengubah haluannya, itu terbukti dengan mengeluarkan produk baru bernama Blender Publisher.

Perangkat lunak ini merupakan perangkat lunak komersial pertama mereka. Namun akibat rendahnya iklim ekonomi masyarakat pada saat itu, penjualan software ini sangat sedikit sehingga menyebabkan ditutupnya perusahaan NaN.

Penutupan perusahaan tersebut sekaligus menyebabkan penghentian terhadap pengembangan Blender. Setelah kejadian tersebut, Ton Roosendaal mendirikan organisasi non profit bernama Blender Foundation yang bertujuan untuk terus mempromosikan dan mengembangkan Blender sebagai perangkat lunak bersifat opensource. Berbagai macam kelebihan dan fitur ditawarkan oleh Blender, Misalnya saja sifatnya yang multi platform sehingga dapat dioperasikan di berbagai macam sistem operasi seperi Windows, Linux ataupun Mac.

Untuk urusan Update, Blender dapat dikatakan lebih cepat dibanding sofware sejenisnya bahkan bahkan dapat dapat dilakukan dengan hitungan jam saja. Fitur-fitur tersebut bukanlah plugin, tapi sudah ter-include ke dalam programmnya. Selain itu Blender merupakan perangkat lunak yang terbilang ringan dan dapat berjalan baik pada komputer standar. Dan yang paling penting adalah Blender bersifat "Gratis".

Itulah sekilas informasi tentang perangkat lunak Blender. Sudah tertarik dengan Blender? Jika iya, langsung saja download ebook belajar Blender yang telah kami sediakan dibawah. Cara Mendownload Ebook :. Untuk mendownload ebook belajar Blender, Silahkan klik link download dibawah ini:.



0コメント

  • 1000 / 1000